Pola Komunikasi Organisasi Atasan dan Bawahan dalam Meningkatkan Motivasi Kerja Karyawan PT Home Credit Indonesia Cabang Jambi
Main Article Content
Abstract
Komunikasi interpersonal antara atasan dan bawahan dalam suatu organisasi memegang peranan penting dalam meningkatkan motivasi kerja karyawan. Penelitian ini dilakukan di PT Home Credit Indonesia Cabang Jambi, yang telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan motivasi kerja karyawan, seperti pemberian insentif berupa gaji dan bonus, penyediaan seragam kerja, penyelenggaraan acara sosial, pemberian asuransi jiwa dan kesehatan, pembagian sertifikat penghargaan, serta pemberian peluang pengembangan diri. Namun, upaya-upaya tersebut belum sepenuhnya efektif, terlihat dari masih adanya karyawan yang tidak disiplin dan munculnya kesenjangan informasi. Oleh karena itu, penelitian ini penting dilakukan untuk mengetahui pola komunikasi interpersonal antara manajer dan karyawan, cara manajer membangkitkan motivasi kerja, serta hambatan-hambatan yang muncul dalam proses komunikasi tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teori yang digunakan adalah Teori Kebutuhan Hubungan Interpersonal yang mencakup beberapa pola komunikasi, yaitu pola roda, pola melingkar, pola menyeluruh, pola Y, dan pola bersambung. Teknik analisis data dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola komunikasi yang paling efektif dalam meningkatkan motivasi kerja karyawan di PT Home Credit Indonesia Cabang Jambi adalah pola roda dan pola menyeluruh. Motivasi yang diberikan oleh atasan terutama berupa insentif finansial seperti gaji dan bonus, serta dipadukan dengan pemenuhan kebutuhan fisiologis, keamanan dan keselamatan kerja, sosial, penghargaan, dan aktualisasi diri. Hambatan dalam komunikasi interpersonal yang ditemukan antara lain adalah hambatan teknis, fisik, psikologis, perbedaan kerangka berpikir, serta hierarki dalam struktur organisasi.
Interpersonal communication between superiors and subordinates plays a vital role in enhancing employee motivation within an organization. This study was conducted at PT Home Credit Indonesia Jambi, which has implemented various efforts to improve employee motivation, including providing financial incentives such as salaries and bonuses, offering work uniforms, organizing social events, providing life and health insurance, awarding certificates of appreciation, and offering opportunities for personal development. However, these efforts have not been entirely effective, as indicated by the persistence of undisciplined behavior among employees and communication gaps. Therefore, this research aims to examine the patterns of interpersonal communication between managers and employees, the ways in which managers foster employee motivation, and the barriers that arise in the communication process. This study employs a qualitative descriptive approach. The theoretical framework used is the Theory of Interpersonal Needs, which includes several communication patterns: wheel, circular, all-channel, Y, and chain patterns. Data analysis was carried out through three stages: data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The findings reveal that the most effective communication patterns in enhancing employee motivation at PT Home Credit Indonesia, Jambi Branch, are the wheel and all-channel patterns. The primary motivational tools used by managers include financial incentives such as bonuses and salaries, combined with the fulfillment of physiological needs, job safety and security, social belonging, recognition, and self-actualization. Barriers to interpersonal communication include technical, physical, and psychological obstacles, differences in perspectives, and hierarchical structures within the organization.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Adler, R. B., Rosenfeld, L. B., & Proctor, R. F. (2020). Interplay: The process of interpersonal communication (14th ed.). Oxford University Press.
Badu, S. Q., & Djafri, N. (2017). Kepemimpinan dan perilaku organisasi. Ideas Publishing.
Creswell, J. W., & Creswell, J. D. (2023). Research design: Qualitative, quantitative, and mixed methods approaches (6th ed.). SAGE Publications.
Devito, J. A. (2016). The interpersonal communication book (14th ed.). Pearson Education.
Gibson, J. L., Ivancevich, J. M., Donnelly, J. H., & Konopaske, R. (2018). Organizations: Behavior, structure, processes (15th ed.). McGraw-Hill Education.
Given, L. M. (Ed.). (2022). The SAGE encyclopedia of qualitative research methods. SAGE Publications.
Hariwijaya, M. (2015). Metodologi penelitian skripsi, tesis, dan disertasi. Parama Ilmu.
Keyton, J. (2023). Communication and organizational culture: A key to understanding work experiences (4th ed.). SAGE Publications.
Khoiron, A. (2015). Komunikasi interpersonal antara pimpinan dan staf (Studi deskriptif kualitatif pola interaksi komunikasi interpersonal antara pimpinan dan staf Sekretariat Dinas Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jawa Tengah) [Skripsi, Universitas Muhammadiyah Surakarta]. http://eprints.ums.ac.id/
Kuswandi, & Sutrisno. (2023). The effect of interpersonal communication on employee performance through intrinsic and extrinsic motivation as intervening variables. International Journal of Scientific and Management Research, 6(8). https://doi.org/10.37502/IJSMR.2023.6807
Laili, N. M. (2019). Pola komunikasi organisasi antara atasan dan bawahan di PT. Dwikarya Prasetya Nusantara Surabaya [Skripsi, UIN Sunan Ampel Surabaya]. http://digilib.uinsby.ac.id/
Luthans, F. (2021). Organizational behavior: An evidence-based approach (14th ed.). McGraw-Hill Education.
Madhiah. (2012). Pola komunikasi pemimpin dalam membangun motivasi kerja pegawai Kantor Kelurahan Wonorejo Kota Pekanbaru [Skripsi, UIN Sultan Syarif Kasim Riau].
Mas, S. R., & Haris, P. I. (2020). Komunikasi dalam organisasi. UPN Press.
Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldaña, J. (2020). Qualitative data analysis: A methods sourcebook (4th ed.). SAGE Publications.
Mukarom, Z. (2020). Teori-teori komunikasi. UIN Sunan Gunung Djati Press.
Narbuko, C., & Achmadi, A. (2010). Metodologi penelitian. Sinar Grafika Offset.
Nurdin, A. (2020). Teori komunikasi interpersonal disertai contoh fenomena praktis. Kencana.
Pace, R. W., & Faules, D. F. (2005). Komunikasi organisasi: Strategi meningkatkan kinerja perusahaan (A. Sobari, Trans.). PT Remaja Rosdakarya. (Original work published 1993)
Pradhita, C. A. G. (2018). Hubungan antara komunikasi interpersonal atasan dan bawahan terhadap motivasi kerja karyawan [Skripsi, Universitas Katolik Soegijapranata Semarang].
Satori, D., & Komariah, A. (2017). Metodologi penelitian kualitatif. Alfabeta.
Sitorus, R. M. T. (2020). Pengaruh komunikasi antarpribadi pimpinan terhadap motivasi kerja. Scopindo Media Pustaka.
Sugiyono. (2009). Metode penelitian kualitatif, kuantitatif dan R&D. Alfabeta.
Syahrul, M., & Pambudi, D. (2022). Pengaruh hambatan komunikasi terhadap motivasi dan loyalitas kerja karyawan di perusahaan pembiayaan. Jurnal Ilmiah Manajemen, 10(2), 122–134.
Tracy, S. J. (2020). Qualitative research methods: Collecting evidence, crafting analysis, communicating impact (2nd ed.). Wiley-Blackwell.
Wahyuni, R. (2023). Pengaruh komunikasi interpersonal pada kinerja organisasi: Sebuah meta-analisis. Journal of Administration and Educational Management (ALIGNMENT), 7(2). https://doi.org/10.31539/alignment.v7i2.10066
Yuliana, R., & Rahadi, D. R. (2021). Komunikasi interpersonal dalam meningkatkan motivasi karyawan di masa pandemi Covid-19. President University, Cikarang.